Pilihan masyarakat Troso untuk berwirausaha dibanding hanya sekedar menjadi pekerja, lebih didasarkan pada berbagai hal yaitu alasan ekonomis, karena sesuai dengan kebutuhan yang ditetapkan. Hal ini mendukung bahwa pemilihan masyarakat Troso menjadi wirausaha tidak selalu didasarkan atas besarnya modal, kepemilikan peralatan atau permintaan pasar. Faktor-faktor yang dipertimbangkan masyarakat desa Troso adalah, sikap dan norma subyektif masyarakat yang mempengaruhi minat mereka untuk menjadi wirausaha dibidangkain tenun Troso. Untuk Menganalisis faktor sikap dan norma subyektif berpengaruh terhadap minat masyarakat desa Troso untuk menjadi wirausaha. Maka obyek penelitian adalah para pengusaha tenun Troso yang berjumlah 76 orang sebagai sampel atau responden. Data primer yang digunakan diperoleh dengan kuesioner kemudian dilakukan analisis dengan menggunakan teknik analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil pengujian, menunjukkan bahwa Secara bersama-sama terdapat pengaruh positif dan signifikan Sikap dan Norma Subyektif terhadap Minat Berwirausaha tenun Troso Jepara, hal ini dibuktikan dengan nilai Fhitung = 65,767> Ftabel = 3,12 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Hasil ini menunjukkan tingginya minat masyarakat Troso untuk berwirausaha Tenun Troso. Masyarakat Troso punya keinginan yang kuat untuk Berwirausaha tenun karena telah banyak yang sukses.