Strategi atau teknik pembelajaran yang menawarkan untuk mengajarkan keterampilan siswa dalam menulis teks deskriptif dapat ditemukan secara masif.Namun, yang dibutuhkan pembelajar adalah teknik pengajaran yang dapat membantu mereka tetapi tetap menghasilkan teks tanpa kesalahan tata bahasa. Peneliti menawarkan suatu teknik yang dapat menjadi alternatif untuk mengembangkan keterampilan menulis teks deskriptif siswa. Teknik ini dinamakan teknik scaffolding. Ini adalah konstruksi yang dibangun guru di dalam kelas, setelah bangunan dapat menopang dirinya sendiri, guru sebagai pembangun akan menghapus perancah. Jadi, peneliti menggunakan teknik ini dalam penelitian ini untuk menganalisis apakah teknik ini berpengaruh untuk diterapkan atau tidak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: (1) Penerapan teknik scaffolding dalam pembelajaran keterampilan menulis teks deskriptif siswa kelas VIII, (2) Prestasi siswa terhadap teknik scaffolding yang digunakan guru, (3) Respon siswa terhadap teknik scaffolding yang digunakan guru. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII A dan VIII B MTs Miftahul Ulum Sukosono yang berjumlah 45 siswa. Sampel penelitian ini adalah kelas A sebanyak 26 siswa laki-laki dan kelas B 19 siswa perempuan. Instrumen penelitian ini adalah observasi checklist, wawancara, skor rata-rata data dan angket. Untuk mengumpulkan data tentang bagaimana scaffolding digunakan dalam pengajaran menulis, peneliti menggunakan observasi checklist dan transkripsi wawancara. Peneliti menggunakan data skor rata-rata untuk menganalisis prestasi siswa, kemudian angket “ya” atau “tidak” yang terdiri dari 20 item pertanyaan untuk menganalisis tanggapan siswa. Observasi checklist terdiri dari 11 indikator dan 11 item pertanyaan dalam transkrip wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru berhasil dalam proses pembelajaran dengan menggunakan teknik scaffolding di MTs Miftahul Ulum Sukosono adalah brainstorming, menjelaskan materi, menggunakan bahasa sederhana, mengajukan pertanyaan, merepresentasikan teks, dan mengevaluasi.