Budaya dan masyarakat adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan, keduanya saling erat berkaitan dan berjalan beriringan. Sedekah bumi adalah tradisi masyarakat Desa Parang yang masih di lestarikan sampai sekarang. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pesan dakwah Islam yang terkandung dalam pelaksanaan tradisi sedekah bumi di Desa Parang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dan menggunakan pendekatan fenomenologi, dimana peneliti berusaha memahami arti daripada suatu peristiwa atau fenomena yang tampak. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pesan dakwah yang terdapat dalam pelaksanaan tradisi sedekah bumi di Desa Parang yaitu, (1) pesan dakwah bidang akidah yang digambarkan dengan tumpeng yang berbentuk kerucut yang melambangkan ke-Esaan Allah. Selain itu juga pengucapan dzikir dan sholawat nabi pada saat tahlil bersama. (2) Pesan dakwah akhlak, yaitu akhlak kepada Allah SWT, akhlak kepada Nabi Muhammad SAW, dan akhlak kepada sesama manusia. (3) pesan dakwah syari’ah digambarkan dengan masyarakat yang bersedekah secara ikhlas. Karena sedekah merupakan salah satu ajaran dalam syari’ah. Adapun tanggapan dari masyarakat mengenai sedekah bumi yaitu mendapat respon yang positif, itu bisa dilihat dari antusiasme masyarakat dalam mengikuti sedekah bumi.