Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan menguji pengaruh antara variabel konflik peran, inovasi, dan ambiguitas peran terhadap kinerja pegawai pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jepara. Penelitian ini merupakan penelitian asosiatif kausal dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi pegawai Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jepara berjumlah 125 pegawai dan diperoleh sampel 95 responden dengan menggunakan rumus Slovin. Pengambilan sampel menggunakan teknik Convenience Sampling Data dikumpulkan dengan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi berganda. Hasil penelitian menunjukan: (1) konflik peran berpengaruh negatif terhadap kinerja pegawai Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jepara (b1 = -0,359; sig=0,000); (2) inovasi berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jepara (b2 = 0,399; sig=0,004); (3) ambiguitas peran tidak berpengaruh terhadap kinerja pegawai Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jepara (b3 = 0,036; sig=0,655).