Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara keterlibatan pengguna, dukungan manajemen puncak, program pelatihan dan pendidikan dan kemampuan teknik personal terhadap kinerja sistem informasi akuntansi yang di gunakan di PT bidang meubel yang ada di Jepara. Lokasi penelitian adalah beberapa perusahaan PT meubel yang ada di Jepara. PT adalah badan hukum yang sudah terdaftar dalam
Pengambilan data menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada 47 responden yang menjadi sampel dalam penelitian, sampel penelitian menggunakan teknik purposive sampling. Pengujian data dari variabel Keterlibatan pengguna, dukungan manajemen puncak, program pelatihan dan pendidikan, kemampuan teknik personal, kinerja sistem informasi akuntansi menggunakan uji validitas dan reliabilitas, kemudian dilakukan uji asumsi klasik untuk memastikan data dapat digunakan untuk pengujian hipotesis.
Hasil dari pengujian hipotesis diketahui bahwa Keterlibatan pengguna tidak berpengaruh secara parsial atau sendiri-sendiri terhadap kinerja sistem informasi akuntansi, dukungan manajemen puncak berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja sistem informasi akuntansi, program pelatihan dan pendidikan tidak berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi akuntansi dan kemampuan teknik personal berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Secara simultan keempat variabel keterlibatan pengguna, dukungan manajemen puncak, program pelatihan dan pendidikan, dan kemampuan teknik personal tidak berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi akuntansi.