Pembangunan ekonomi merupakan suatu perubahan yang terjadi secara terus-menerus melalui serangkaian kombinasi proses demi mencapai sesuatu yang lebih baik. Dalam usaha meningkatkan perkonomian suatu negara, lembaga keuangan perbankan memiliki peran yang sangat penting. Salah satu peranan yang tidak dapat lepas dari perbankan adalah penyaluran kredit. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh secara parsial Dana Pihak Ketiga, Biaya Operasional Pendapatan Operasional, Non Performing Loan, BI rate, dan Capital Adequacy Ratio terhadap penyaluran kredit perbankan di Indonesia.
Adapun populasi dalam penelitian ini adalah bank umum di Indonesia yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014 hingga 2018 yang berjumlah 45 dan sampel yang digunakan adalah sebanyak 25 bank umum dalam kurun waktu 2014-2018 sehingga didapatkan hasil 125 sampel. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Metode analisis yang digunakan metode analisis regresi linier berganda dengan tingkat signifikan 5%.
Dana Pihak Ketiga (DPK) berpengaruh positif signifikan terhadap penyaluran kredit, sedangkan BI rate berpengaruh positif tidak signifikan terhadap penyaluran kredit. Non Performing Loan (NPL) berpengaruh negatif signifikan terhadap penyaluran kredit, tetapi Biaya Operasional Pendapatan Operasional dan Capital Adequacy Ratio (CAR) berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap penyaluran kredit.