Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika yang masih di bawah KKM yang ditetapkan sekolah yaitu ≥70. Hal ini dikarenakan guru tidak menggunakan media pembelajaran sehingga siswa merasa bosan dan kurang memperhatikan pembelajaran. Alokasi waktu yang kurang sehingga guru kesulitan mentrasfer pengetahuan dan siswa masih kesulitan menyelesaikan pemecahan masalah tentang pembulatan. Fokus penelitian ini pada hasil belajar kognitif siswa dengan bantuan model pembelajaran dan media pembelajaran Realistic Mathematic Education . Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh model pembelajaran Realistic Mathematic Education (RME) berbantuan media pembelajaran penggais pintar terhadap hasil belajar matematika materi pembulatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian Quasi Eksperimental. Penelitian ini dilakukan di kelas IV SDN 01 Sowan Lor Kedung Jepara dengan subjek dalam penelitian berjumlah 41 siswa yang terdiri dari 21 siswa kelas A dan 20 siswa kelas B. Penelitian ini dilaksanan selama 3 kali pertemuan. Terdapat 2 jenis variabel dalam penelitian ini yaitu variabel dependen dan independen. Variabel dependen dalam penelitian ini yaitu hasil belajar siswa, sedangkan variabel independennya adalah model pembelajaran Realistic Mathematic Education (RME) berbantuan media pembelajaran penggaris pintar. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes berupa soal pilihan ganda. Instrumen penlitian yang digunakan yaitu soal pretest dan posttest yang berjumlah 20 butir. Teknik analisis data menggunakan SPSS yang meliputi uji validias dan reliabilitas, uji prasyarat, uji hipotesis, uji homogenitas, normalitas dan uji linearitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari hasil belajar siswa pada saat posttest kelas kontrol menunjukkan nilai rerata sebesar 71,77 sedangkan, saat posttest kelas eksperimen hasil nilai rerata yang diperoleh siswa sebesar 83,28. Kenaikan hasil belajar posttest kelas kontrol dengan posttest kelas eksperimen sebesar 11,51. Perbedaan ini diperkuat dengan uji-t diperoleh nilai signifikan (2-tailed) < 0,05 atau 0,000 < 0,005 sehingga H0 ditolak dan Ha diterima. Jadi terdapat pengaruh model pembelajaran RME berbantuan media penggaris pintar terhadap hasil belajar matematika siswa kelas IV SDN 01 Sowan Lor kedung jepara.