R.RR. KHAMIDA SALSABILLA ROHMAH, 191410000672 (2023) INDEPENDENSI MEDIATOR DALAM PENYELESAIAN KASUS PERCERIAN (Studi Kasus Pengadilan Agama Jepara). Skripsi thesis, UNISNU JEPARA.
191410000672_COVER.pdf
Download (3MB) | Preview
191410000672_BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (8MB)
191410000672_BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (7MB)
191410000672_BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
191410000672_BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
191410000672_BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (502kB)
191410000672_DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (1MB) | Preview
191410000672_LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui praktik independensi mediator dalam menyelesaikan kasus perceraian dan faktor apa saja yang menghambat keberhasilan mediasi di Pengadilan Agama Jepara. Latar belakang dalam penulisan ini yaitu fungsi keberadaan mediator dalam mencapai tujuan berperkara belum mencapai hasil yang maksimal dalam menyelesaikan sengketa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif lapangan berdasarkan deskripsi dan cenderung menggunakan analisi yang berlandaskan teori dengan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Sumber data yang digunakan yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder adapun teknik yang digunakan dalam pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa, Pertama seorang mediator tidak boleh menjadi kuasa hukum ataupun beracara dalam mediasi tersebut, harus memilih salah satu diantara mediator dan pengacara tersebut dan seorang mediator saat menjadi pemimpin mediasi harus netral tidak berpihak kepada penggugat maupun tergugat, pada dasarnya seorang mediator harus netral tidak memihak antara kedua belah pihak. Kedua, mediasi di Pengadilan Agama Jepara menunjukkan bahwa masih banyak mediasi yang tidak berhasil dibandingkan dengan yang berhasil, hal tersebut karena adanya faktor yang menghambat keberhasilan mediasi, diantaranya yaitu keinginan yang kuat pasangan untuk bercerai, tidak adanya itikad yang baik dari pihak yang berperkara, dan adanya campur tangan pihak ketiga, dengan demikian sekuat apapun mediator dalam mendamaikan jalan yang ditempuh pasangan adalah perceraian.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing : Amrina Rosyada, S.H., M.H. |
Uncontrolled Keywords: | Mediasi, Perceraian, Mediator. |
Subjects: | 200 Agama > ISLAM > 2X4 Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > 2X4.3 Hukum Keluarga dan Hukum Perkawinan > 2X4.33 Perceraian Menurut Islam |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | Admin Perpustakaan Unisnu |
Date Deposited: | 20 Nov 2023 02:40 |
Last Modified: | 20 Nov 2023 02:40 |
URI: | https://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/5670 |