Penelitian ini bertujuan: (1) untuk mengetahui keadaan akhlak siswa kelas VII di lingkungan sekolah MTs. Darul Ulum Purwogondo Jepara. (2) untuk mengetahui peran guru Pendidikan Agama Islam dalam menanamkan akhlakul karimah siswa kelas VII MTs. Darul Ulum Purwogondo Jepara. (3) untuk mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambat dalam menanamkan akhlakul karimah siswa kelas VII.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian studi kasus dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitiannya adalah guru dan siswa kelas VII MTs. Darul Ulum Purwogondo Jepara. Teknik analisis datanya menggunakan reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan.
Hasil penelitian menjukkan: (1) Keadaan akhlak siswa kelas VII MTs. Darul Ulum Purwogondo Jepara, menunjukkan bahwa akhlak siswa disana cukup baik. (2) Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam menanamkan akhlakul karimah kepada siswa kelas VII MTs. Darul Ulum Purwogondo Jepara sudah berperan aktif di sekolah. Hal ini terlihat dari peran guru dalam menanamkan akhlakul karimah kepada siswa, yaitu berperan aktif dengan memberikan keteladanan kepada siswa. Membiasakan tadarrus Al-Qur’an setiap kali KBM. selalu mensisipkan kisah atau carita dengan cerita yang khas yang dikaitkan kehidupan sehari-hari. memberikan arahan atau nasehat agar siswa tersebut tidak mengulangi kesalahannya. dan memberikan pembinaan kepada siswa tersebut agar dapat merubah perilakunya kearah positif. (3) Faktor pendukung dalam menanamkan akhlakul karimah, tidak hanya guru Pendidikan Agama Islam saja yang memberikan dalam menanamkan akhlakul karimah kepada siswa, namun semua guru dapat memberikan keteladanan baik kepada siswa. bila ada siswa yang terlambat masuk kelas guru tidak lantas memarahinya tapi memberikan nasehat dahulu. Sedangkan Faktor penghambat dalam menanamkan akhlakul karimah, sebagai berikut: Faktor penghambat, ada beberapa siswa yang memang latar belakangnya memiliki akhlak yang kurang disiplin. lingkungan yang kurang mendukung.