Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis faktor-faktor yang menjadi pendorong terjadinya budgetary slack yaitu informasi asimetri, penekanan anggaran, dan partisipasi penganggaran di Pemerintahan Kabupaten Jepara.
Responden dalam penelitian ini adalah pegawai yang memiliki jabatan fungsional pada masing-masing SKPD tempat responden bekerja. Teknik pengambilan sampel menggunakan rumus slovin dengan tingkat kesalahan 10%. Data diambil dengan cara menyebarkan kuesioner kepada responden sebagai sampel penelitian sebanyak 216 kuesioner, dan hanya 188 kuesioner yang kembali. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda dengan uji t, uji F, dan koefisien determinasi dengan menggunakan SPSS versi 20.
Berdasarkan hasil analisis regresi linear berganda dengan tingkat sifnifikansi 5%, menghasilkan tiga hipotesis diterima dan satu hipotesis ditolak, yaitu : 1). Secara parsial variabel informasi asimetri berpengaruh terhadap budgetary slack. 2). Secara parsial variabel penekanan anggaran tidak berpengaruh terhadap budgetary slack. 3). Secara parsial variabel partisipasi penganggaran berpengaruh terhadap budgetary slack. 4) Secara simultan, variabel informasi asimetri, penekanan anggaran, dan partisipasi penganggaran secara bersama-sama berpengaruh terhadap budgetary slack.