Penelitian ini bertujuan: (1) Untuk mengetahui strategi orang tua pengrajin seni ukir patung dalam meningkatkan pengamalan nilai-nilai Agama Islam anak di desa Mulyoharjo Jepara. (2)Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat strategi orang tua dalam meningkatkan pengamlan nilai-nilai Agama Islam anak di desa Mulyoharjo . (3)untuk memberi solusi terhadap orang tua pengrajin seni ukir patung dalam meningkatkan pengamalan nilai-nilai Agama Islam anak di desa Mulyoharjo.
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, yaitu suatu metode penelitian yang berusaha mendeskripsikan suatu gejala, kejadian, peristiwa, yang terjadi pada saat sekarang. Adapun untuk mengumpulkan datanya menggunakan beberapa metode, yaitu metode wawancara, metode observasi, dan metode dokumentasi.
Data yang terkupul dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif. Berdasarkan dari hasil analisis menunjukkan bahwa: Strategi orang tua pengraji seni ukir patung dalam meningkatkan pengamalan nilai-nilai Agama Islamanak di desa Mulyoharjo Jepara adalah slah satu strategi orang tua yang diberikan kepada anaknya dalam meningkatkan pengamalan nilai-nilai Agama Islam anak di desa Mulyoharjo Jepara, dari pengamalan-pengamalan nilai-nilai Agama Islam tersebut anak akan terbiasa dalam kehidupan sehari-hari pada diri anak. Berdasarkan uraian ini strategi yang dicontohkan pada anak adalah seperti mengaji, berjabat tangan pada orang tua, membersihkan lingkungan rumah dengan mandiri.
Faktor pendukung strategi orang tua pengrajin seni ukir patung dalam meningkatkan pengamalan nilai-nilai Agama Islam anak di desa Mulyoharjo Jepara antara lain: Keadaan orang tua yang sibuk bekerja aebagai pengrajin seni ukir patung sehingga dalam mendidik anak kurang maksimal oleh karena itu orang tua menyekolahkan anak di waktu siang hari kita sebut dengan bahasa ngaji sore di Madrasah diniah tempat sekitar anak, karena orang tua sudah sibuk bekerja sehingga nilai pengetahuan dan agama anak mengalami masalah karena faktor sibuk bekerja sehingga nilai pengetahuan dan agama anak mengalami masalah karena faktor tidak diperhatikan orang tua dalam mendidik anak, oleh sebab itu orang tua menyekolahkan pendidikan dasar dan siangnya mengaji sore di Madrasah Diniah/Madin atau TPQ dan selesai sholat maghrib mengaji di mushola terdekat.
Faktor penghambat strategi orang tua pengrajin seni ukir patung dalam meningkatkan pemgamlan nilai-nilai agama Islam anak di desa Mulyoharjo Jepara antara lain: orang tua yang kadang lengah, dalam mengawasi anak-anaknya, anak-anak yang kadang kurang perhatian orang tuanya, orang tua yang tidak menerapkan pembiasaan-pembiasaan yang diberikan disekolah dan tidak diterapkan dirumah dan kurangnya komunikasi, waktu dan kasih sayang yang diterima anak.