Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pemahaman konsep matematika siswa yang kurang baik, terutama pada saat materi pembagian. Hal ini dikarenakan sebagian besar guru hanya menggunakan model ceramah (konvensional) saat pembelajaran dan jarang menggunakan media pembelajaran. Sehinggaasiswa masih kesulitan untukamemahamiikonsepamatematika. Penelitian ini berfokus pada pemahaman konsep matematika siswa dengan menggunakan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning berbantu media Alat pembagian (APEM) Pintar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model Contextual Teaching and Learning berbantu media Alat pembagian (APEM) Pintar terhadap pemahaman konsep matematika siswa kelas III SDN 1 Keling dan untuk mengetahui pemahaman konsep matematika sebelum dan sesudah menggunakan model Contextual Teaching and Learning berbantu media Alat pembagian (APEM) Pintar terhadap siswa kelas III SDN 1 Keling.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen Pre-Experimental Designs. Penelitian ini dilaksanakan di Kelas III SDN 1 Keling. Sampel penelitian ini adalah 16 siswa. Penelitian ini dilakukan dalam 3 kali pertemuan. Jenis variabel dalam penelitian ini adalah variabel bebas (model Contextual Teaching and Learning) berbantu media Alat pembagian (APEM) Pintar dan variabel terikat (pemahaman konsep matematika). Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan soal tes pilihan ganda. Soal tes pilihan ganda berupa soal pre-test dan post-test yang terdiri dari 20 soal. Teknik analisis data menggunakan IBM SPSS Statistics 25 yang meliputi uji validitas, uji reliabilitas, tingkat kesukaran soal, daya pembeda soal, uji prasyarat dan uji hipotesis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman konsep matematika siswa pada saat pre-test menunjukkan skor rata-rata 46, sedangkan rata-rata hasil post-test adalah 88. Perbedaan ini diperkuat dengan hasil uji analisis regresi sederhana yang diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,002 < 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel bebas berpengaruh terhadap variabel terikat dengan nilai r squere sebesar 0,518 atau 51,8%. Sedangkan pada uji-t paired sample t test, nilai signifikansi (2-tailed) adalah < 0,05 atau 0,000 < 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pemahaman konsep matematika sebelum dan sesudah menggunakan model Contextual Teaching and Learning berbantu media Alat Pembagian (APEM) Pintar.