Perawatan (Maintenance) berperan penting dalam kegiatan produksi dari suatu perusahaan. PT Sari Warna Asli Unit V Kudus adalah perusahaan yang bergerak di bidang pemintalan benang dengan didukung oleh sejumlah mesin dan peralatan yang saling berinteraksi untuk menghasilkan produk. Terdapat mesin yang memiliki frekuensi downtime yang tinggi dan mempengaruhi proses pemintalan benang dan kualitas benang yaitu mesin Ring frame dengan total downtime sebesar 672 jam pada tahun 2019. Hal ini bisa menjadi penghambat jalannya proses pemintalan, sehingga berdampak pada kualitas benang dan menurunnya jumlah produksi. Downtime disebabkan oleh berbagai jenis kerusakan dan gangguan pada komponen-komponen mesin ring frame. Oleh karena itu, diperlukan penelitian untuk menganalisis keandalan mesin dan mengajukan rencana perawatan. Metode yang digunakan untuk menyelesaikan permasalahan ini adalah Reliability Centered Maintenance. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tindakan perawatan dan melakukan penjadwalan terhadap komponen kritis mesin Ring frame. Hasil penerapan metode RCM diperoleh tindakan perawatan pada komponen mesin yang terdiri dari 4 komponen pada kategori Condition Directed (CD), 3 komponen pada kategori Finding Failure (FF) dan 3 komponen pada kategori Time Directed (TD). Menentukan jadwal perawatan komponen kritis pada mesin Ring frame antara lain: Komponen Top roll usulan jadwal pergantian 139,190 (Jam), komponen Traveler usulan jadwal pergantian 28,024 (Jam), dan komponen Creadle usulan jadwal pergantian 598,480 (Jam)