Setiap Lembaga Keuangan memerlukan strategi pemasaran yang tepat untuk menghadapi persaingan dalam dunia usahanya guna mencapai tujuan. Permasalahan yang akan penulis teliti adalah bagaimana strategi pemasaran (marketing) pada KSPPS Sumber Makmur Sejahtera. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan sumber data primer dan sekunder. Menggunakan teknik pengumpulan data secara observasi, wawancara dan dokumentasi. Dan teknik analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan strategi pemasaran (marketing) yang ditetapkan pada KSPPS sumber makmur sejahtera menggunakan bauran pemasaran 7P, yaitu melalui keunggulan produk (product) yaitu dengan memiliki berbagai produk baik produk tabungan maupun pembiayaan, penetapan harga (price) dengan minimal menabung Rp. 10.000, tempat (place) yang dipilih sangat strategis dan juga mudah dijangkau oleh masyarakat, promosi (promotion) yang dilakukan secara langsung (face to face), orang (people) tentang kriteria karyawan yang memiliki sikapdisiplin dan professional dalam bekerja, bentuk fisik (physical evidence) mengenai bangunan tempat pelayanan yang sudah cukup baik, dan proses (process) menjelaskan tentang prosedur menjadi anggota pada KSPPS sumber makmur sejahtera. Adapun hasil dari Gap Analysis atau analisis kesenjangan menyatakan bahwa antara strategi marketing berdasarkan teori dan yang ada dilapangan ada kesenjangan yaitu pada promosi (promotion) dan harga (price).