RUDI PRASETIAWAN, 151220000060 (2022) ANALISA PENGARUH KONSUMSI BATUBARA TERHADAP EFISIENSI BOILER DI PLTU TANJUNG JATI B UNIT 4. Skripsi thesis, UNISNU JEPARA.
151220000060_COVER.pdf
Download (3MB) | Preview
151220000060_BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
151220000060_BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (7MB)
151220000060_BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
151220000060_BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
151220000060_BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (395kB)
151220000060_DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (274kB) | Preview
151220000060_LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
Abstract
Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) merupakan sistem pembagkit lisrik yang mengandalkan energi kinetik dari uap untuk menghasilkan energi litrik. Uap dihasilkan dari fluida air yang dipanaskan melalui pembakaran di dalam boiler. Bahan bakar yang digunakan pembangkit listrik tenaga uap salah satunya adalah batubara. PLTU Tanjung Jati B Unit 4 dirancang menggunakan batubara sub-bituminous yang saat ini dipasok dari Kalimantan Timur, saat ini terdapat dua jenis batubara yang berbeda nilai kalorinya yaitu Indominco Mandiri (IMM) 6.264 kcal dan Kaltim Prima Coal (KPC) 6.305 kcal. Dengan adanya perbedaan jenis batubara yang dipakai maka laju aliran massa batubara akan berbeda sehingga akan berpengaruh pada efisiensi boiler, konsumsi spesifik bahan bakar dan biaya produksi listrik (Rp/kWh).Pada penelitian ini menggunakan perhitungan secara manual dan dukung dengan grafik. Perhitungan dengan menentukan efisiensi boiler, konsumsi spesifik bahan bakar, dan biaya produksi dengan menggunakan komposisi batubara yang berbeda, dan diharapkan mendapatkan komposisi batubara yang terbaik untuk meningkatkan efisiensi boiler dan menciptakan biaya produksi yang ekonomis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemilihan komposisi batubara yang digunakan berpengaruh pada nilai efisiensi boiler. Nilai efisiensi boiler tertinggi yaitu pada beban 480 MW sebesar 87,21 % dengan komposisi batubara 100% KPC, Sedangkan nilai efisiensi boiler terendah yaitu pada beban 625 MW sebesar 85,89% dengan komposisi batubara 100% IMM. Sedangkan semakin tinggi beban yang dikeluarkan generator maka biaya produksi semakin ekonomis hal itu dikarenakan konsumsi spesifik bahan bakar yang menurun, pada beban 480 MW sampai 535 MW biaya produksi lebih ekonomis menggunakan komposisi batubara 100% IMM (batubara sub-bituminous/medium kalori). Komposisi optimal batubara 100% IMM pada beban 660 MW dengan nilai efisiensi boiler sebesar 85,99% dan biaya produksi listrik Rp.571,17/kWh, sedangkan pada beban 570 MW sampai 660 MW biaya produksi lebih ekonomis menggunakan komposisi batubara 100% KPC (batubara sub-bituminous/medium kalori). Komposisi batubara yang optimal adalah 100% KPC pada beban 660 MW dengan nilai efisiensi boiler sebesar 86,33 % dan biaya produksi listrik Rp.567,65/kWh.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing I : Safrizal, S.T., M.T Pembimbing II : Zaenal Arifin, S.T., M.T. |
Uncontrolled Keywords: | konsumsi batubara, efisiensi boiler, biaya produksi |
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 620 Ilmu Teknik > 621.31 Teknik Kelistrikan, Teknik Listrik > 621.18 Pembangkit Listrik Tenaga Uap |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Elektro |
Depositing User: | Admin Perpustakaan Unisnu |
Date Deposited: | 15 Feb 2023 04:05 |
Last Modified: | 15 Feb 2023 04:05 |
URI: | https://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/4575 |