Beraktifitas di luar ruangan maupun di dalam ruangan seringkali merasakan pegal ditubuh dan ingin untuk beristirahat dengan bersantai, oleh karena itu sebagai solusi dari permasalahan tersebut dengan membuat perabotan rumah tangga yang digunakan untuk bersantai seperti kursi teras, kursi teras adalah perabotan yang biasanya di gunakan untuk bersantai dan merileks kan badan dikala Lelah sesudah melakukan aktifitas keseharian di dalam ruangan maupun di luar ruangan. Tujuan tugas akhir ini adalah untuk memperbarui produk dari segi bahan dan desain sehingga dapat memenuhi kebutuhan manusia untuk bersantai dan menjadi terobosan baru untuk desain kursi teras di pasaran, nirmana repetisi bias di manfaatkan sebagai dasar pembuatan produk dengan bentuk yang beragam dan unik sehingga bias menghasilkan produk yang menjadi pembeda dari produk kursi teras yang lainnya, dalam menunjang kegiatan perancangan produk penulis menggunakan metode eksploras, eksperimentasi, dan pembentukan (Gustami, 2007). Sedangkan untuk memperoleh informasi yang akurat menggunakan metode kualitatif dengan cara observas, wawancara, dan study literature. Pembeda dari tugas akhir ini adalah penggunaan nirmana repetisi sebagai bentuk kursi teras dan penggunaan kayu jati dengan grade B sehingga memberikan kualitas yang bagus tapi dengan harga yang relative murah dan sebagai penguat untuk produk kursi teras ini menggunakan sambungan pen pada dudukan dan untuk kaki semua menggunakan sambungan dengan baut agar menambah kekuatan, nirmana repetisi biasanya berbenuk objek geometri ataupun objek lainnya yang disusun seirama dan menghasilkan sebuah harmoni dan di manfaatkan untuk membuat set kursi teras sehingga menjadi sebuah desai yang baru dipasaran, sedangkan kayu jati merupakan kayu yang di tanam di perhutani maupun dilahan perseorangan dan memiliki serat yang bagus dan kuat, kursi yang dirancang tidak hanya untuk diletakkan di teras tetapi juga bias diletakkan diruang tamu.