NORA ANGGUN SANGGRADEWI, 181410000590 (2022) ANALISIS PELAKSANAAN E-COURT SEBAGAI PERWUJUDAN ASAS PERADILAN SEDERHANA, CEPAT, DAN BIAYA RINGAN (Studi Kasus di Pengadilan Agama Jepara). Skripsi thesis, UNISNU.
181410000590_COVER.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
181410000590_BAB I.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (630kB)
181410000590_BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (371kB)
181410000590_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (589kB)
181410000590_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (362kB)
181410000590_BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (200kB)
181410000590_Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (222kB) | Preview
Abstract
Implementasi e-Court ditujukan demi terciptanya pendaftaran dan persidangan secara elektronik yang terencana dan sitematis. Diwujudkan dengan kewenangan Pengadilan Agama untuk menerima pendaftaran online (e-Filing), pembayaran online (e-Payment) dan jawabannnya, replik-duplik, serta putusan online (e- Litigasi). Pelaksanaan e-Court adalah demi tercapainya peradilan yang sederhana, cepat, dan biaya ringan.
Penelitian ini akan berfokus pada pertama, pelaksanaan e-Court sebagai perwujudan peradilan sederhana, cepat dan biaya ringan. Kedua, pada penelitian akan membahas mengenai faktor kendala dalam pelaksanaan e-Court serta solusi untuk mengatasinya. Adapun jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan data yang diperoleh dari lokasi penelitian lapangan (field research).
Hasil penelitian lapangan menunjukkan bahwa pertama, pelaksanaan e-Court di Pengadilan Agama Jepara telah mewujudkan asas peradilan sederhana, cepat dan biaya ringan. Hal ini terwujud melalui kemudahan dalam pendaftaran perkara dan pemberkasan dokumen perkara menjadi lebih sederhana. Pada perwujudan asas cepat terwujud melalui waktu penundaan sidang yang dapat dilakukan minimal satu hari, berbeda dengan manual yang memiliki penundaan waktu sidang minimal satu minggu. Melalui terwujudnya dua hal tersebut, menimbulkan adanya biaya yang lebih murah pada penyelesaian perkara menggunakan e-Court. Kedua, Adapun faktor kendala dalam pelaksanaan e-Court meliputi belum dilakukan sosialisasi kepada masyarakat, sdm masyarakat belum menguasasi akan teknologi informasi pada e-Court, adanya error sistem pada e-Court, keterlambatan pengiriman dokumen oleh pihak yang berperkara, serta fasilitas pengadilan yang belum lengkap dalam mendukung pelaksanaan layanan e-Court berupa e-Litigasi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing I : Imron Choeri, SHI., MH. Pembimbing II : Dr. Wahidullah, SHI., MH. |
Uncontrolled Keywords: | Pelaksanaan e-Court, e-Court Pengadilan Agama, Asas Peradilan Sederhana, Cepat dan Biaya Ringan |
Subjects: | 200 Agama > ISLAM > 2X4 Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > 2X4.9 Aspek Fikih Lainnya |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | Admin Perpustakaan Unisnu |
Date Deposited: | 03 Feb 2023 03:25 |
Last Modified: | 03 Feb 2023 03:25 |
URI: | https://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/4411 |