Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pelaksanaan sertifikasi tanah wakaf pada Perwakilan BWI Kebupaten Jepara serta untuk mengetahui analisis praktik pelaksanaan sertifikasi tanah wakaf di Jepara tahun 2021 dalam perspektif peraturan perundang-undangan wakaf di Indonesia. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian langsung ke lapangan (Field Research), yaitu penelitian yang dilakukan langsung pada Lembaga Perwakilan Badan Wakaf Indonesia Kabupaten Jepara. Tehnik pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan obserfasi, wawancara dan dokumentasi. Setelah semua data yang diperlukan terkumpul, maka peneliti melakukan analilis menggunakan metode deskriptif analisis kualitatif menggunakan konsep hukum atau aturan kebijakan-kebijakan yang berlaku di Indonesia. Berdasarkan metode penelitian yang dilakukan di atas menghasilkan kesimpulan bahwa, Pertama, Pelaksanaan sertifikasi tanah wakaf pada Perwakilan BWI Kabupaten Jepara tahun 2021, belum sepenuhnya berjalan dengan efektif dilihat dari berbagai kendala dan problem yang terjadi dalam pelaksanaannya di lapangan. Kedua, dalam tinjauan perspektif hukum dan kebijakan undang-undang di Indonesia tentang wakaf, syarat serta tata cara pelaksanaan sertifikasi tanah wakaf yang terjadi di Kabupaten Jepara adalah belum sesuai. Konsep dalam peraturan perundang-undangan wakaf dalam praktik penyertifikatan tanah wakaf mengharuskan adanya salinan AIW/APAIW dalam pembuatan sertifikat wakaf.