YOGA UTAMA, 171210000182 (2022) ANALISIS TATA LETAK FASILITAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE ACTIVITY RELATIONSHIP CHART (ARC) DI ERNA JAYA CONFECTION. Skripsi thesis, UNISNU.
171210000182_COVER.pdf - Published Version
Download (969kB) | Preview
171210000182_BAB I.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (294kB)
171210000182_BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (936kB)
171210000182_BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (292kB)
171210000182_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (821kB)
171210000182_BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (210kB)
171210000182_Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (187kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh Erna Jaya yang merupakan UMKM yang bergerak dibidang Konveksi. Permasalahan di perusahaan ini yaitu dalam menghadapi pesanan produk dari konsumen banyak barang dalam proses dan output produksi yang kurang maksimal, hal itu dipengaruhi oleh aktivitas ganda (bolak-balik) dari setiap kegiatan dan tata kelola ruang serta penataan mesin yang kurang baik., proses pembuatan yang tidak berurutan dan tersturktur ini dapat mempengaruhi proses serta hasil produksi. Tata kelola ruang yang kurang efektif untuk aliran produksi, posisi stasiun cutting berdekatan dengan stasiun packing, hal itu mengganggu dalam aliran produksi dari stasiun overdeck ke stasiun packing. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan pengguna terhadap luasan area yang tersedia serta merancang ulang tata letak berdasarkan hasil kajian metode ARC (Activity Relationship Chart) yang mampu mengurangi aktivitas ganda (bolak-balik) dari setiap kegiatan. Metode yang digunakan pada perancangan tata letak adalah Activity Relationship Chart (ARC). Penempatan tata letak fasilitas produksi layout awal pada UMKM Erna Jaya Confection belum teratur sehingga membuat jarak dan waktu menjadi kurang optimal. Dengan adanya masalah ini, perusahaan harus dapat merubah tata letak fasilitas layout awal dengan layout usulan, dari hasil penelitian hasilnya menunjukan bahwa layout usulan jauh lebih efisien dari pada layout awal. Jarak tempuh seluruh layout awal yaitu 160,2m dengan hasil ongkos material handling total Rp 11,21/m, sedangkn jarak tempuh layout usulan yaitu 133,2m dengan ongkos material handling total Rp 9,32/m dengan efisiensi sebesar 16,9%.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing I : Gunawan Mohammad, S.T., M.T. Pembimbing II : Noor Nailie Azzat, S.T., M.T. |
Uncontrolled Keywords: | Tata Letak Fasilitas, ARC, OMH |
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 670 Manufaktur, Pabrik-pabrik |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Industri |
Depositing User: | Admin Perpustakaan Unisnu |
Date Deposited: | 20 Oct 2022 01:16 |
Last Modified: | 20 Oct 2022 01:16 |
URI: | https://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/4363 |