Pendidikan Anak Usia Dini bertujuan untuk mengembangkan seluruh potensi anak agar kelak dapat berfungsi sebagai manusia yang utuh sesuai falsafah suatu bangsa. Penelitian ini bertujuan: (1) Untuk mengidentifikasi pendidik dalam meningkatkan kreativitas anak usia 3-4 tahun di KB Pelita Hati ketika menggunakan media bahan bekas kertas kue sebagai sarana meningkatkan kemampuan kreativitas mereka. (2) Mendeskripsikan implementasi media bahan bekas kertas kue untuk meningkatkan kreativitas anak usia 3-4 Tahun. (3) Mendeskripsikan faktor yang mendukung dan menghambat kegiatan pembelajaran dalam meningkatkan kreativitas dengan menggunakan media bahan bekas kertas kue.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, Sampel yang digunakan pada penelian ini peserta didik kelompok B di KB Pelita Hati sebanyak 20 siswa. Hasil Penelitian (1) Upaya pendidik dalam meningkatkan kreativitas anak usia 3-4 tahun di KB Pelita Hati ketika menggunakan media bahan bekas kertas kue diantaranya guru memaksimalkan kompetensi yang dimiliki untuk mendukung kegiatan pembelajaran mulai dari persiapan alat serta bahan pembelajaran sampai dengan pendampingan anak saat pembelajaran berlangsung. (2) Secara umum implementasi media bahan bekas kertas kue sebagai media pembelajaran berjalan dengan baik, anak-anak mengikuti pembelajaran dengan antusias, senang karena kertas kue yang digunakan memiliki motif yang bagus dan mereka tidak sering menggunakan kertas kue dalam pembelajaran sehingga tujuan untuk meningkatkan kreativitas anak usia 3-4 Tahun dapat tercapai secara optimal. (3) Faktor yang mendukung pembelajaran diantaranya fasilitas untuk belajar anak, kemampuan atau kopetensi guru yang sesuai serta anak-anak yang memiliki semangat belajar sedangkan faktor menghambat kegiatan pembelajaran seperti ada beberapa anak yang takut kotor dalam belajar, malu bertanya, lemahnya kemampuan kognitif anak, kreativitas anak belum berkembang cenderung mencontek hasil karya temanya.