Kabupaten Jepara merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang banyak UKM pada setra-sentra industrinya, seperti sentra industri kerajinan seni ukir, patung dan relief, sentra industri logam dan lainya. Industri tersebut dapat berkembang sangat baik, yang semula hanya berapa saja, dari tahun ke tahun bertambah jumlahnya. Pemerintah telah menetapkan peraturan tentang pajak penghasilan atas penghasilan dari usaha yang diterima atau diperoleh wajib pajak yang memiliki peredaran bruto tertentu yang diatur pada PP 46 Tahun 2013. Hal tersebut bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam melaksanakan kepatuhan perpajakan. Selain itu, PP Nomor 46 Tahun 2013 tersebut di lengkapi dengan tata cara penghitungan, penyetoran, dan pelaporan pajak penghasilan atas penghasilan atas usaha yang diterima atau diperoleh wajib pajak yang memiliki peredaran bruto tertentu yang diatur pada PMK Nomor 107 Tahun 2013. Untuk menganalisis pengaruh Untuk menganalisis pengaruh pengetahuan, sanksi dan kesadaran membayar pajak secara bersama-sama terhadap kepatuhan wajib pajak UMKM di Kabupaten Jepara. Populasi adalah para pengusaha UMKM yang telah memiliki NPWP dan membayar pajak di KPP Pratama Jepara. Jumlah sampel nantinya agar lebih mewakili dari populasi maka menggunakan sebanyak 97 dengan teknik accidental sampling. Kemudian dilakukan analisis dengan menggunakan teknik analisis regresi berganda dengan pengolahan data menggunakan program SPSS 18. Berdasarkan hasil penelitian bahwa nilai Fhitung (76,401)> Ftabel (2,70), dan nilai signifikan 0,000 < 0,05, jadi dapat dijelaskan bahwa pengetahuan, sanksi, kesadaran secara bersamaan mempunyai pengaruh signifikan terhadap kepatuhan pengusaha UMKM untuk membayar pajak di KPP Pratama Jepara.