Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh good corporate governance, profitabilitas dan risiko perusahaan terhadap tax avoidance pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2013-2015. Good corporate governance dalam penelitian ini dibedakan menjadi empat variabel yaitu kepemilikan institusional, proporsi dewan komisaris independen, kualitas audit dan komite audit. Sedangkan profitabilitas diproksi dengan rasio return on equity.
Penelitian ini dilakukan dengan metode dokumentasi dengan menggunakan data dari Indonesia stock exechange (IDX) dan laporan keuangan perusahaan manufaktur. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi berganda. Penelitian ini menggunakan data perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2013-2015 sebanyak 53 sampel perusahaan dengan menggunakan metode purposive sampling.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kepemilikan Instiusional, proporsi dewan komisaris independen dan komite audit tidak berpengaruh terhadap tax avoidance. Sedangkan variabel kualitas audit, return on equity dan risiko perusahaan berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance.