Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Bagaimana pendidikan fiqih ibadah anak sekolah dasar dalam lingkungan keluarga di lingkungan rw 04 desa Krasak kecamatan Pecangaan kota Jepara, factor pendukung dan penghambat pelaksanaan pendidikan fiqih ibadah anak sekolah dasar dalam lingkungan keluarga di lingkungan rw 04 desa Krasak kecamatan Pecangaan kota Jepara.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Data yang diperoleh berupa hasil wawancara, penemuan dokumentasi dan pengamatan melalui observasi. Penelitian dilakukan dengan analisis diskriptif kualitatif yaitu dengan cara mereduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan berdasarkan hasil wawancara, dokumentasi, dan observasi.
Pendidikan thahara (wudhu) dan shalat dalam lingkungan keluarga, dalam 12 kalangan keluarga desa krasak yang dijadikan kasus (bahan kajian) dalam penelitian ini. Dari 8 keluarga dalam penerapan pendidikan fiqih ibadah mengenai thaharoh (wdhu) dan shalat yaitu cukup baik. Enam dari delapan keluarga rata-rata menerapkan pendidikan fiqih ibadah dilingkungan keluarganya. Dalam penerapan pendidikan fiqih ibadah yaitu thaharoh (wudhu) dan Shalat dengan metode pendidikan dengan adat kebiasaan. Pada metode tersebut orang tua sangat berperan dalam pemberian pendidikan. Orang tua selalu membiasakan memberikan pendidikan fiqih ibadah hampir setiap hari. Dalam mendidik anaknya thaharoh (wudhu) kebanyakan orang tua membiasakan dengan memberikan contoh dulu, setelah itu anak disuruh mempraktekkannya.
Faktor pendukung pendidikan fiqih ibadah anak sekolah dasar dalam lingkungan keluarga di lingkungan RW. 04 yaitu : Adanya Masjid, TPQ, Madrasah Diniyah, Sanggar, Minat Tinggi Anak, Adanya Kesadaran Orang Tua. Faktor pendukung pendidikan fiqih ibadah anak sekolah dasar dalam lingkungan keluarga di.