Penelitian ini menggunaka pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Desain eksperimen yang digunakan adalah One-Group-Pretest-Posttest. Dalam kegiatan uji coba tidak menggunakan kelompok control. Desain ini dilakukan dengan menghasilkan hasil pretest dan posttest pada kelompok yang diuji cobakan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengaruh model pembelajaran STAD dengan permainan tradisional Gagarudaan terhadap hasil belajar pada Tema 3 Subtema 1 kelas III Sekolah Dasar Negeri 8 Tulakan Jepara Hasil uji hipotesis penelitian menunjukan bahwa hasil post test yang menggunakan model pembelajaran kooperatif STAD, khususnya penerapan model tentang permainan tradisional Gagarudaan dalam pembelajaran Tema 3 Subtema 1 kelas III hasilnya lebih baik dari hasil pretest atau sebelum menggunakan penerapan model pembelajaran tersebut. Hasil perhitungan dari uji t menunjukan nilai t 0.000 < 0.05 dengan demikian H0 yang artinya tidak ada perbedaan terhadap hasil belajar antara nilai pretest dan nilai post test ditolak dan Ha diterima yang artinya ada perbedaan yang siginfikan antara hasil belajar antara pretest dan post test. Kondisi tersebut membuktikan bahwa model pembelajaran kooperatif STAD, khususnya penerapan model tentang permainan tradisional Gagarudaan dalam pembelajaran Tema 3 Subtema 1 kelas III lebih efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa daripada sebelum menggunakan metode pembelajaran tersebut.