MAULIDA YULIANA RAHMAWATI, 141120001261 (2018) DETEKSI KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN (FINANCIAL STATEMENT FRAUD) MENGGUNAKAN BENEISH RATIO INDEX (Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI Tahun 2016). Skripsi thesis, UNISNU.
141120001261_COVER.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
141120001261_BAB I.pdf - Published Version
Download (74kB) | Preview
141120001261_BAB II.pdf - Published Version
Download (314kB) | Preview
141120001261_BAB III.pdf - Published Version
Download (246kB) | Preview
141120001261_BAB IV.pdf - Published Version
Download (717kB) | Preview
141120001261_BAB V.pdf - Published Version
Download (10kB) | Preview
141120001261_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (56kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeteksi berapakah persentase perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2016 yang tergolong manipulators; (2) mendeteksi berapakah persentase perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2016 yang tergolong grey/grey company; (3) mendeteksi berapakah persentase perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2016 yang tergolong non manipulators.
Objek penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang mempublikasikan laporan keuangan konsolidasian (audited) untuk tahun buku 2016, yang berjumlah 144 perusahaan. Metode dalam menentukan sampel yaitu non probability purposive judgement sampling, yang mana penulis memiliki suatu kriteria untuk menentukan sampel dan memiliki keterbatasan dalam hal generalisasi. Sampel penelitian berjumlah 50 (lima puluh) perusahaan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif dengan menggunakan Beneish Ratio Index. Variabel dalam penelitian ini adalah Days Sales In Receivables Index (DSRI), Gross Margin Index (GMI), Asset Quality Index (AQI), Sales Growth Index (SGI), dan Total Accruals To Total Assets Index (TATA).
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 2 perusahaan atau 4% dari perusahaan sampel yang tergolong sebagai Manipulators, 39 perusahaan atau 78% dari perusahaan sampel yang tergolong sebagai Non Manipulators, dan 9 perusahaan atau 18% dari perusahaan sampel tergolong sebagai Grey (Grey Company).
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing : Solikhul Hidayat,S.E.,M.Si. |
Uncontrolled Keywords: | Kecurangan (fraud), Laporan Keuangan, Kecurangan Laporan Keuangan, Manipulators, Non Manipulators, Beneish Ratio Index |
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 650 Manajemen Bisnis > 657 Akuntansi > 657.3 Laporan Keuangan |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi |
Depositing User: | Admin Perpustakaan Unisnu |
Date Deposited: | 02 Jun 2022 03:28 |
Last Modified: | 02 Jun 2022 03:28 |
URI: | https://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/3414 |