Search for collections on Publications

IMPLEMENTASI KONSEP AT TAWASSUTH AHLUSSUNNAH WAL JAMA’AH SEBAGAI NILAI PENDIDIKAN KARAKTER (Analisis Khittah Nahdlatul Ulama’ 1926)

MAMLUATUL FARIDAH, 151310003479 (2018) IMPLEMENTASI KONSEP AT TAWASSUTH AHLUSSUNNAH WAL JAMA’AH SEBAGAI NILAI PENDIDIKAN KARAKTER (Analisis Khittah Nahdlatul Ulama’ 1926). Skripsi thesis, UNISNU.

[thumbnail of 151310003479_COVER.pdf]
Preview
Text
151310003479_COVER.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 151310003479_BAB I.pdf]
Preview
Text
151310003479_BAB I.pdf - Published Version

Download (364kB) | Preview
[thumbnail of 151310003479_BAB II.pdf]
Preview
Text
151310003479_BAB II.pdf - Published Version

Download (590kB) | Preview
[thumbnail of 151310003479_BAB III.pdf]
Preview
Text
151310003479_BAB III.pdf - Published Version

Download (318kB) | Preview
[thumbnail of 151310003479_BAB IV.pdf]
Preview
Text
151310003479_BAB IV.pdf - Published Version

Download (313kB) | Preview
[thumbnail of 151310003479_BAB V.pdf]
Preview
Text
151310003479_BAB V.pdf - Published Version

Download (198kB) | Preview
[thumbnail of 151310003479_DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
151310003479_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (128kB) | Preview

Abstract

Latar belakang dari penelitian ini adalah melihat kenyataan bahwa pada era sekarang ini banyak sekali konflik-konflik yang terjadi, baik itu konflik sesama agama, antar suku dan ras, bahkan antar etnis dan budaya. Belum lagi adanya krisis moral dan pergeseran nila-nilai dimana pembangunan karakter sangat memprihatinkan utamanya pada generasi muda Indonesia yang sangat mudah terpengaruh serta terbawa arus perkembangan zaman. Padahal, kita menyadari bahwa tujuan pendidikan untuk mewujudkan manusia yang berakhlaq yang mampu menyadari diri sebagai khalifah fil ardh dan sebagai makhluk sosial. Untuk itu, penanaman karakter at-Tawassuth (sikap tengah-tengah) atau tidak ekstrem kanan maupun kiri yang sangat mengutamakan nilai toleransi sangat perlu khususnya dilingkup kecil warga NU sendiri yang memiliki ciri khas karakter tersebut dan umumnya bagi seluruh masyarakat. Sebab dengan menanamkan karakter tersebut maka akan tercipta suasana yang damai, aman, nyaman, dan sejahtera. Sehingga Islam di Indonesia dapat mewujudkan misi rahmatan lil ‘alamin di mana Islam bukanlah agama yang identik dengan kekerasan dan peperangan seperti pandangan di mata dunia selama ini.
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini, pertama: bagaimana konsep at-Tawassuth Aswaja dalam khittah Nahdlatul Ulama’?. Kedua: bagaimanakah implementasi serta aktualisasi at-Tawassuth Aswaja sebagai nilai pendidikan karakter? Sedangkan tujuan dari penelitian ini yaitu: satu, untuk menambah wacana dan pengertian tentang konsep at-Tawassuth Aswaja dalam khittah Nahdlatul Ulama’. Dua, untuk mengkaji implementasi serta aktualisasi at-Tawassuth Aswaja sebagai nilai pendidikan karakter.
Data dari penelitian ini diperoleh melalui studi kepustakaan, yaitu data diambil dari buku-buku, artikel, jurnal penelitian, karya ilmiah, maupun sumber lain yang relevan. Dari data penelitian tersebut maka diperoleh kesimpulan bahwa konsep at-Tawasuth dalam khittah Nahdlatul Ulama’ adalah sebuah sikap tengah-tengah yang tidak terjebak pada titik-titik ekstrem yang menjunjung tinggi keharusan berlaku adil dan lurus ditengah kehidupan bermasyarakat. Namun pada praktiknya karakter tersebut tidak terlepas dari karakter lain yaitu I’tidal (sikap toleransi), Tawazun (sikap seimbang), serta amar makruf nahi munkar (perintah dalam kebaikan serta mencegah terhadap kemungkaran). Semua karakter tersebut harus tertanam pada diri warga NU kemudian agar dapat dipraktikkan serta diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat demi terwujudnya misi rahmatan lil ‘alamin. Implementasi dari karakter tersebut menurut KH. Ahmad Siddiq dapat diimplementasikan dalam berbagai bidang yaitu bidang akidah, syari’ah, tasawuf, pergaulan antar golongan, kehidupan berbangsa dan bernegara, bidang kebudayaan, dan dakwah. Sedangkan aktualisasinya juga meliputi berbagai bidang baik itu perilaku yang bersifat individu maupun perilaku yang bersifat sosial antar golongan. Dari sini dapat dipahami betapa pentingnya penanaman serta penerapan perilaku tersebut untuk mengatasi segala perbedaan diberbagai sendi-sendi kehidupan karena perbedaan merupakan sunnatullah. Dan dengan perbedaan tersebut justru kita harus tetap menjaga keutuhan NKRI.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Dr. Sadullah Assa'idi,M.Ag.
Uncontrolled Keywords: At-Tawassuth, Ahlussunnah Waljama’ah, dan Pendidikan Karakter.
Subjects: 200 Agama > ISLAM > 2X6.1 Masyarakat Islam > 2X6.6 Organisasi Islam > 2X6.612 Nahdlatul Ulama
200 Agama > ISLAM > 2X7.1 Filsafat Islam > 2X7.3 Pendidikan Agama Islam
200 Agama > ISLAM > 2X8 Aliran dan Sekte > 2X8.1 Sunni, Ahli Sunnah, Ahlussunnah wal Jamaah
300 Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > 370.114 Pendidikan Karakter, Pendidikan Moral
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Admin Perpustakaan Unisnu
Date Deposited: 12 May 2022 02:44
Last Modified: 12 May 2022 02:44
URI: https://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/3343

Actions (login required)

View Item
View Item