Penelitian tentang nilai – nilai pendidikan Islam pada novel “Dalam Mihrab Cinta” karya Habiburrahman El Shirazy bertujuan untuk mengetahui nilai pendidikan Islam yang terkandung pada novel Dalam Mihrab Cinta.Banyak Problematika di dalam kehidupan yang dapat kita jumpai dalam kegiatan sehari – hari, banyak anak, remaja, bahkan masyarakat melakukan perilaku menyimpang. Di dalam hal ini maka pendidikan Islam sangat penting untuk diterapkan dalam kehidupan sehari – hari. Pendidikan Islam merupakan suatu sistem pendidikan yang dapat memberikan kemampuan seseorang untuk memimpin kehidupannya sesuai dengan cita- cita dan nilai – nilai Islam yang telah menjiwai dan mewarnai corak kepribadiannya.
Dari hasil penelitian ini, peneliti menemukan tiga nilai pendidikan Islam yang dapat dicontoh atau diambil hikmahnya dalam kehidupan sekrang ini. Yaitu
1)Nilai Pendidikan Islam dalam aspek Aqidah yaitu tentang keyakinan, keimanan dan kepercayaan seseorang tentang Allah, 2)Nilai Pendidikan Islam dalam aspek Ibadah yakni meliputi kegiatan umat muslim dari shalat, puasa, zakat dan haji, tetapi di dalam novel ditemukan dalam hal shalat, dzikir yang telah ada dalam kegiatan Syamsul pada novel,3)Nilai Pendidikan Islam dalam aspek Akhlak, meliputi tiga hal yaitu Akhlak terhadap Allah Swt dan Rasulullah Saw, yakni meliputi syukur, memuliakan Rasul, sabar, taubat, ikhlas, tawakkal (berserah diri).
Akhlak terhadap Keluarga, yakni meliputi berkata sopan kepada Orang Tua dan menaati perintah Orang Tua. Akhlak terhadap Lingkungan dan sesama manusia, yakni meliputi tolong menolong, menepati janji, tawadhu (rendah hati), saling menghormati, berprasangka baik, dermawan, menebarkan salam dan musyawarah.
Relevansi nilai pendidikan Islam yang ada dalam cerita novel Dalam Mihram Cinta dengan kehidupan nyata sekarang ini adalah di dalam novel tersebut bisa diambil nilai pendidikan Islam dari berbagai aspek yang positif dan diterapkan ke dalam kehidupan sehari - hari dan meninggalkan nilai pendidikan yang mengandung unsur negatif.
Untuk memperoleh data yang representatif dalam pembahasan skripsi ini, penulis menggunakan metode penelitian kepustakaan (library research) dengan cara mencari, mengumpulkan, membaca, memahami dan menganalisa buku-buku yang ada relevansinya dengan masalah penelitian. Dalam menganalisis data, penulis menggunakan metode analisis isi (content analysis), yaitu sebuah analisis yang digunakan untuk mengungkap, memahami dan menangkap isi karya sastra, serta metode deskriptif, yaitu metode yang membahas objek penelitian secara apa adanya sesuai dengan data-data yang diperoleh dan metode interpretatif, yaitu metode yang berupaya untuk menafsirkan apa yang terkandung dalam buku secara cermat.