UD. Sumber Rezeki merupakan perusahaan mebel yang memproduksi berbagai macam produk meja dan kursi. Salah satu produknya adalah kursi monson. Berdasarkan observasi, pada stasiun kerja perakitan kursi monson terdapat peralatan dan komponen yang tidak digunakan, kurangnya kebersihan, dan tidak adanya penempatan yang jelas menyebabkan stasiun kerja menjadi berantakan. Sehingga menyebabkan produktivitas rendah. Penelitian ini bertujuan untuk : 1. Mengetahui tingkat produktivitas awal proses perakitan kursi monson. 2. Untuk memperbaiki metode kerja dengan menggunakan metode 5S pada stasiun kerja perakitan kursi monson. 3. Untuk mengetahui tingkat produktivitas setelah implementasi metode 5S. Dalam menganalisis data, peneliti menggunakan analisis gabungan, yaitu dengan metode kuantitatif dan kualitatif. Metode yang digunakan yaitu dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini yaitu output standar awal perakitan menghasilkan 8 unit produk, setelah dilakukan perbaikan menggunakan metode 5S output standar perakitan menghasilkan 11 unit produk. Dari implementasi metode 5S ini menyebabkan kenaikan produktivitas perakitan UD. Sumber Rezeki sebesar 37,5%.