Penelitian ini dilatar belakangi oleh Sentra monel menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga Jepara ketika produk monel bisa sampai ke luar kota. Namun pada tahun tahun-tahun terkahir ini monel mengalami penurunan tingkat penjualan khususnya, penurunan yang signifikan membuat pengusaha mencoba mengidentifikasikan turunnya angka penjualan tersebut. Selain hal tersebut, yang melatar belakangi penelitian ini yaitu adanya fenomena dan riset gab yang ditemukan dalam penelitian terdahulu.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh orientasi pasar, orientasi kewirausahaan dan kompetensi pengetahuan pemasaran terhadap kinerja pemasaran UMKM monel di Jepara. Populasi dalam penelitian ini yaitu para pemilik usaha mikro kecil dan menengah UMKM monel di Desa Kriyan Kecamatan Kalinyamatan Kabupaten Jepara. Teknik pengambilan sampel mengunakan teknik Probability sampling dengan simple random sampling (sederhana). Yaitu pengambilan sampel secara acak tanpa memperhatikan serata yang ada dalam populasi. Penelitian ini dilakukan secara langsung kepada responden (sarjono, 2016). Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu orientasi pasar (X1), orientasi kewirausahaan (X2), dan kompetensi pengetahuan pemasaran (X3). Sedangkan variabel dependen dalam penelitian ini yaitu kinerja pemasaran (Y). Penelitian ini menggunakan data primer yang berupa hasil dari kuesioner yang dibagikan kepada 81 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda yang diolah menggunakan program IBM SPSS Statistic 24.0.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variabel orientasi pasar, orientasi kewirausahaan dan kompetensi pengetahuan pemasaran berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pemasaran, Nilai koefisien Determinasi dalam penelitian ini yaitu 0,626. Hal ini berarti kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen sebesar 0,626 atau 62,6% sedangkan sisanya 37,4% dijelaskan faktor lain diluar penelitian ini.