Perilaku konsumtif mahasiswa saat ini tidak didasarkan lagi pada kebutuhan (need), tetapi didorong oleh hasrat (desire) dan keinginan (want). Menjelaskan bahwa pergeseran perilaku konsumsi masyarakat saat ini tidak untuk memenuhi kebutuhan tetapi didasarkan pada motivasi untuk mendapatkan tantangan, suatu sensasi, kegembiraan, sosialisasi, menghilangkan stress, memberikan pengetahuan baru tentang perkembangan trend baru dan model baru serta untuk menemukan barang yang baik dan bernilai bagi diri masyarakat. Maka tidak mengherankan apabila melihat grafik investasi dan saving masyarakat selalu bergerak turun dari waktu ke waktu Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sikap keuangan, kontrol perilaku dan efikasi diri terhadap perilaku keuangan pada mahasiswa FEB Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara.
Penelitian ini dilakukan pada 75 orang mahasiswa yang menjadi responden dengan kriteria mahasiswa aktif FEB Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara yang telah mengambil mata kuliah manajemen keuangan. Jenis data penelitian pada penelitian ini diperoleh dari data primer. Data primer diperoleh langsung dari sumber utama baik dari invidu atau perorangan yaitu kuesioner dalam bentuk google form yang disebar melalui WA secara pribadi pada tiap responden.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan pada sikap keuangan dan efikasi diri terhadap perilaku keuangan pada mahasiswa FEB Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara dilihat dari nilai koefisien beta untuk variabel sikap keuangan dan efikasi diri yang menunjukkan nilai positif dan nilai signifikansinya lebih kecil dari 0.05, sedangkan kontrol perilaku berpengaruh negatif dan tidak signifikan dilihat dari nilai koefisien beta untuk variabelnya yang menunjukkan nilai negatif dan nilai signifikansinya lebih besar dari 0.05.