Penelitian ini mengenai pengelolaan keuangan khususnya Musholla yang masih menghadapi masalah yaitu belum mampu mempertanggungjawabkan laporan keuangan secara transparansi dan akuntabel. Pengelola musholla tidak menyampaikan laporan keuangan secara rinci seperti Neraca atau laporan realisasi anggaran sebagai pertanggungjawaban kepada masyarakat. Penelitian ini dilakukan di Musholla Al-Amin Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana praktek akuntansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan yang dipraktekkan oleh para pengurus Musholla.

Penyusun dalam melakukan penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Data yang dikumpulkan dengan menggunakan wawancara dan dokumen dengan melihat langsung laporan keuangan yang telah disajikan oleh pengurus musholla. Sumber data diperoleh dari keterangan Ketua Musholla, Bendahara Musholla, dan perwakilan Jamaah Musholla Al-Amin

Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa praktek akuntansi masih kurang dan tidak sesuai standar PSAK 45, pencatatan masih menggunakan metode yang sederhana. Akuntabilitas pengelolaan keuangan kurang akuntabel karena pertanggungjawan kepada jamaah hanya disampaikan secara lisan dan pengelolaan keuangan hanya dicatat diselembaran kertas dan bukti laporan secara tertulis tidak diarsipkan dengan baik.