Pada mulanya produk rak hias hanya dititik beratkan pada fungsi semata tetapi pada perkembangan selanjutnya, desain rak hias mempunyai jangkauan yang lebih jauh lagi, yaitu mencakup unsur-unsur keindahan dari berbagai aspek sehingga tercapai kepuasan fisik dan psikis bagi pemakai atau penikmat produk rak hias itu sendiri. Dengan semakin majunya teknologi dan perkembangan zaman, maka tuntutan tentang inovasi perkembangan sebuah desain rak hias semakin bertambah hal ini sangat berhubungan dengan tingkat kenyamanan dari aktivitas manusia pada penggunaannya.
Penciptaan rak hias kalajengking ini sendiri pada dasarnya adalah sebuah desain rak hias yang bertujuan untuk menciptakan wadah atau ruang untuk memajang barang pajangan seperti piala, foto-foto, barang kenangan dan juga dapat memberikan suasana yang nyaman yaitu sebagai unsur estetik dalam ruang. Dalam sebuah film ataupun game sosok kalajengking selalu menjadi karakter dengan kemampuan yang unik seperti dalam film Transformers berupa robot kalajengking, film Clash Of The Titans berupa kalajengking yang mempunyai cangkang yang keras dan dalam game God Eater yang berwujud kalajengking yang bermutasi, sehingga itulah yang membuat penulis tertarik menjadikan hewan kalajengking sebagai ide dasar. Sehingga rak hias yang diciptakan selain fungsional juga memberikan nuansa yang nyaman dalam ruang.
Dengan metode deformasi, kalajengking yang notabene merupakan hewan yang ditakuti dan berbahaya dijadikan sebagai sebuah ide dasar dalam membuat sebuah desain rak hias yang mempunyai nilai estetik. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan menjelaskan data-data berdasarkan realita.