Penelitian ini dilatar belakangi industri manufaktur mampu memberikan kontribusi kepada Produk Domestik Bruto (PDB) nasional sebesar 20 persen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi Konservatisme Akuntansi. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dari perusahaan sektor industri barang dan konsumsi. Dengan jumlah 57 responden. Variabel independen penelitian ini adalah tingkat kesulitan keuangan, tingkat hutang, struktur kepemilikan manajerial dan growth opportunities. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel tingkat kesulitan keuangan dan tingkat hutang tidak berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi, struktur kepemilikan manajerial dan growth oportunitioes berpengaruh positif signifikan terhadap konservatisme akuntansi dikarenakan nilai signifikansi dibawah 0.05 .