Kabupaten-Jepara-merupakan salah-satu kabupaten di-Jawa-Tengah yang mempunyai-banyak UKM-pada sentra-sentra industrinya, seperti-sentra industri kerajinan seni ukir, patung dan relief, sentra industri logam dan lain sebagainya. Sentra-sentra industri-tersebut berkembang sangat baik, yang semula habeberapa saja, dari tahun ke tahun bertambah jumlahnya.Pemasaran yang dilakukan UKM pun cukup luas, tersebar di kota-kota di seluruh Indonesia, bahkan beberapa UKM telah dapat memasarkan hasilnya ke luar negeri. Selain itu, banyak pembeli yang mengunjungi langsung sentra industri tersebut, baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri.Penelitian ini mengambil obyek UKM Mebel di .Kec. Tahunan, Kab. Jepara dengan populasi sebesar 3004 UKM dan diambil sampel sebanyak 100 UKM. Pengumpulan data dngan daftar pertanyaan yang diadopsi dari peneliti terdahulu. Data yang dikumpulkan diolah dengan menggunakan regresi linier berganda serta mengunakan uji anova (uji F) serta uji statistik t.Dari hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa Variabel orientasi pasar dan orientasi pelanggan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pemasaran UKM Mebel di Kecamatan Tahunan namun variabel orientasi kewirausahaan berpengaruh tapi tidak signifikan terhadap kinerja pemasaran. Berdasarkan uji simultan diperoleh hasil variabel dependen secara simultan berpengaruh positif dan singnifikan terhadap kinerja pemasaran UKM Mebel di Kecamatan Tahunan.