Tujuan penelitian ini ialah 1) untuk mengetahui sistem kompensasi manajemen sumber daya manusia dalam pendidikan di MTs Mabdaul Huda Kedung Karang Wedung Demak, 2) untuk mengetahui faktor penghambat dan pendukung sistem kompensasi manajemen sumber daya manusia dalam pendidikan di MTs Mabdaul Huda Kedung Karang Wedung Demak, 3) untuk mengetahui implementasi sistem kompensasi manajemen sumber daya manusia dalam peningkatan kinerja guru di MTs Mabdaul Huda Karang Wedung Demak.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), yakni penelitian yang diadakan secara langsung dengan objek penelitian dan dilakukan suatu pengumpulan data yang berada di lapangan. Peneliti berusaha mengungkap Strategi Hubungan Masyarakat dalam Peningkatan Peserta Didik Baru pada Madrasah Tsanawiyah Raudlatul Muallimin Wedung Demak Tahun Pelajaran 2020/2021.
Hasil Penelitian ini adalah (1) sistem kompensasi manajemen sumber daya manusia dalam pendidikan di MTs Mabdaul Huda Kedung Karang Wedung Demak merupakan semua pendapatan yang berbentuk uang, barang langsung dan tidak langsung yang diterima guru sebagai imbalan atas jasa yang diberikan kepada MTs Mabdaul Huda Kedung Karang Wedung Demak. Kompensasi ini berbentuk gaji, tunjangan, insentif, dan santunan. (2) Faktor penghambat : keterlambatan dalam pemberian gaji karena pembayaran SPP banyak yang menunggak dan ada dana talangan, seringkali ada kerja lembur diluar jam kerja sehingga membutuhkan dana yang lebih untuk pembayaran, pegawai sering absen tanpa koordinasi terlebih dahulu sehingga jam kerja tidak diisi oleh petugas hal ini mengakibatkan kompensasi berkurang. Faktor pendukung : tidak banyaknya jumlah tenaga pendidikan dan kependidikan sehingga lebih udah untuk berkoordinasi secara internal. (3) Implementasi sistem kompensasi manajemen sumber daya manusia dalam peningkatan kinerja guru yaitu pada MTs Mabdaul Huda Kedung Karang Wedung Demak pemberian kompensasi dapat dikatakan efektif dalam meningkatakan kinerja guru dan karyawan. Guru lebih merasa memiliki tanggung jawab melaksanakan tugasnya dan penilaian kinerja yang dapat meningkatkan status kepegawaian dapat berimbas pada kesejahteraan yang diperoleh terus memotivasi guru dalam menjalankan tugas. Semakin baik penilaian kinerja seorang guru maka dapat dipertimbangkan kenaikan statusnya serta kompensasi yang diterima.