Di Jepara banyak bermunculan usaha yang tergolong mikro, kecil, dan menengah yang menjual produknya secara online terutama melalui aplikasi belanja. Para pengusaha ini menjadi sasaran untuk penerapan SAK EMKM pada laporan keuangan yang dihasilkannya. Namun, banyak pelaku UMKM yang belum memahami pentingnya pencatatan dan pembukuan bagi kelangsungan usahanya, Maka perlu adanya penelitian untuk menggali sejauh mana pemahaman pelaku UMKM mengenai SAK EMKM dan kesiapan implementasinya sehingga dapat dilihat seberapa besar prospek terkait perbaikan kualitas laporan keuangan demi kelangsungan usaha.
Penelitian ini untuk pengaruh persepsi, sosialisasi dan pendidikan terhadap penggunaan standar akuntansi keuangan EMKM pada pengusaha online kabupaten Jepara. Populasi dalam penelitian ini adalah para pengusaha Online yang tergabung Jepara. Penentuan sampel penelitian sebanyak 99 responden. Kemudian dilakukan analisis dengan menggunakan teknik analisis regresi berganda dengan pengolahan data menggunakan program SPSS 24.
Berdasarkan hasil penelitian bahwa secara bersama-sama variabel persepsi, sosialisasi dan pendidikan mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap penggunaan standar akuntansi keuangan EMKM para pengusaha Online Jepara.