UMKM merupakan usaha produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh perorangan atau badan usaha di semua sektor ekonomi. UMKM bertujuan mengembangkan usaha dalam rangka pembangunan ekonomi nasional berdasarkan demokrasi ekonomi berkeadilan. Usaha Mikro Kecil dan Menengah diharapkan dapat mengatasi serta memberikan kontribusi terhadap persoalan-persoalan yang dihadapi saat ini, seperti kemiskinan, pengangguran dan tingkat pendapatan yang tergolong rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengeetahui pengaruh modal sendiri, kredit usaha rakyat, sikap kewirausahaan, lama usaha, jam kerja dan lokasi usaha terhadap pendapatan usaha pada UMKM di Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara.
Teknik pengambilan sampel penelitian ini menggunakan metode simple random sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 80 responden UMKM yang tersebar di Kecamatan Mayong. Desain penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dan data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dari penyebaran kuesioner. Model analisis menggunakan regresi linier berganda dengan alat uji statistik Software Statistic Product and Service Solution (SPSS) 23 dan tingkat signifikan 5%.
Hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa variabel modal sendiri, kredit usaha rakyat, sikap kewirausahaan, jam kerja, dan lokasi usaha berpengaruh positif signifikan terhadap pendapatan usaha. Namun variabel lama usaha tidak berpengaruh terhadap pendapatan usaha.