Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang penerapan manajemen sumber daya manusia dalam peningkatan mutu pembelajaran guru. Rumusan masalah dalam proposal tesis ini adalah a) Bagaimana penerapan manajemen sumber daya manusia dalam peningkatan mutu pembelajaran guru pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Jepara Tahun Pelajaran 2020/2021? b) Apa faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan mutu pembelajaran guru melalui penerapan manajemen sumber daya manusia pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Jepara Tahun Pelajaran 2020/2021? c) Sejauhmana hasil peningkatan mutu pembelajaran guru melalui penerapan manajemen sumber daya manusia pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Jepara Tahun Pelajaran 2020/2021?
Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif, sedangkan jenis penelitian adalah penelitian survey/lapangan. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Selanjutnya data yang terkumpul akan dianalisis dengan teknik reduksi data, penyajian data, dan terakhir penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa a) Penerapan manajemen sumber daya manusia dalam peningkatan mutu pembelajaran guru : (1) Perencanaan Kebutuhan Sumber Daya Manusia (2) Pengadaan Staf Sumber Daya Manusia / Rekrutmen. (3) Penilaian Prestasi Kerja dan Kompensasi Sumber Daya Manusia. (4) Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. (5) Penciptaan dan Pembinaan Hubungan Kerja yang Efektif. b) Faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan mutu pembelajaran : (1) Faktor Pendukung : dukungan dari wali murid, siswa, dan kepala sekolah, kepemimpinan, sumber daya manusia, fasilitas, kultur. (2) Faktor Penghambat : Terbatasnya waktu pembelajaran, Pendidikan dan pengembangan pelatihan guru kurang maksimal, Komunikasi mutu. c) Hasil peningkatan mutu pembelajaran guru melalui penerapan manajemen sumber daya manusia : Hasil peningkatan mutu pembelajaran guru dibuktikan dengan kelengkapan dan kualitas perangkat mengajar yang dimiliki guru SMK N 2 Jepara yang meliputi: RPP, jurnal, daftar hadir siswa, analisis soal, progam pengayaan dan instrumen penilaian. Sehingga setiap peserta didik memiliki Kartu Hasil Studi (KHS), Transkrip Nilai (raport), Portofolio, dan Sertifikat Kompetensi.