Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang implementasi supervisi pendidikan dalam meningkatkan kompetensi sosial guru pada Madrasah Tsanawiyah Nurul Hikmah Banyuurip Margorejo Pati Tahun Pelajaran 2020/2021. Rumusan masalah dalam tesis ini adalaha) Mengapa komptesensi sosial guru pada madrasah Tsanawiyah Nurul Hikmah Banyuurip Margorejo Pati tahun pelajaran 2020/2021 perlu ditingkatkan? b) Apa sajakah yang menjadi indikator kompetensi sosial guru pada madrasah Tsanawiyah Nurul Hikmah Banyuurip Margorejo pati tahun pelajaran 2020/2021? c) Bagaimana setrategi kepala madrsah dalam meningkatkan kompetensi sosial guru madrsah Tsanawiyah Nurul Hikmah Banyuurip Margorejo Pati tahun pelajaran 2020/2021?
Penelitian menggunakan pendekatakan kualitatif, sedangkan jenis penelitian adalah penelitian survey/lapangan. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Selanjutnya data yag terkumpul akan dianalisi dengan teknik reduksi data, penyajian data, dan terakhir penarikan kesimpulan.
Hasil Penelitian ini adalah a)implementasi supervisi pendidikan dalam meningkatkan kompetensi sosial guru madrasah Tsanawiyah Nurul hikmah Banyuurip: (1) Perencanaan Kegiatan Supervisi , yaitu mengidentifikasi aspek-aspek yang perlu disupervisi. Identifikasi dilaksanakan dengan menganalisis kelebihan,kekurangan, peluang dan ancaman dari aspek kegiatan pembelajaranyang dilaksanakan oleh guru agar supervisi lebih efektif dan tepatsasaran.(2) Pelaksanaan program Supervis, Pelaksanaan supervisi merupakan kegiatan nyata yang dilakukan untuk memperbaiki atau meningkatkan kemampuan guru. Kegiatan pelaksanaan merupakan kegiatan pemberian bantuan dari supervisor kepada guru agar pelaksanaan supervisi dapat efektif sesuai dengan perencanaan yang ditetapkan.(3) Evaluasi dan tindak lanjut supervisi. Kegiatan evaluasi merupakan kegiatan untuk menelaah keberhasilan proses dan hasil pelaksanaan supervisi. Evaluasi dilaksanakan secara komprehensif. b) Faktor Pendukung dan Penghambat. (1) Faktor Pendukung : Adanya keterbukaan dari pada guru, artinya para guru memang mengharapkan bimbingan dari kepala madrasah.(2) Faktor Penghambat : Tidak semua dari para guru punya sifat terbuka, artinya merekamungkin ada yang malu atau kurang percaya diri ketika disupervisi. c) Hasil peningkatan kompetensi sosial : (1) berkomunikasi terampil dengan bahasa lisan maupun tulis(b) bersikap lebih simpatik kepada peserta, (c) Menjunjung tinggi sikap toleransi terhadap pelaksanaan ibadah agama lain.