Penelitian ini memiliki tujuan untuk: 1) Untuk menjelaskan pola asuh orang tua siswa kelas XI MA Nahdlatul Ulama Tengguli Bangsri Jepara tahun pelajaran 2019/2020. 2) Untuk menjelaskan akhlak siswa kelas XI MA Nahdlatul Ulama Tengguli Bangsri Jepara tahun pelajaran 2019/2020. 3) Untuk menjelaskan dampak pola asuh orang tua terhadap akhlak siswa kelas XI MA Nahdlatul Ulama Tengguli Bangsri Jepara tahun pelajaran 2019/2020. Dalam penelitian ini dibahas mengenai dampak pola asuh orang tua terhadap akhlak siswa kelas XI MA Nahdlatul Ulama Tengguli Bangsri Jepara Tahun Ajaran 2019/2020. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif yang dilakukan dengan menggunakan beberapa teknik pengumpulan data antara lain adalah: wawancara, dokumentasi dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian baik yang bersifat kepustakaan maupun yang bersifat penelitian lapangan dapat disimpulkan bahwa: 1) Pola asuh orang tua siswa kelas XI MA Nahdlatul Ulama Tengguli Bangsri Jepara tahun pelajaran 2019/2020 paling besar pada pola asuh permisif, kemudian demokratis dan otoriter. 2) Akhlak siswa kelas XI MA Nahdlatul Ulama Tengguli Bangsri Jepara tahun pelajaran 2019/2020 terbagi menjadi 2 yaitu akhlak baik dan akhlak kurang baik. Akhlak baik siswa MA Nahdlatul Ulama Tengguli antara lain mematuhi peraturan madrasah, datang ke madrasah tepat waktu, bersikap sopan dan baik kepada guru dan teman selain itu juga akhlak yang baik kepada Allah. Adapun akhlak kurang baik siswa MA Nahdlatul Ulama Tengguli antara lain merokok di jam sekolah, datang terlambat, bolos, bersikap kurang baik kepada guru, dan juga melanggar peraturan madrasah. 3) Pola asuh orang tua terhadap akhlak siswa kelas XI MA Nahdlatul Ulama Tengguli Bangsri Jepara tahun pelajaran 2019/2020, antara lain: Pola asuh permisif lebih banyak membawa dampak negatif terhadap perkembangan akhlak anak, hal itu karena kebebasan berlebihan tanpa kontrol dan pengawasan dari orang tua nyatanya menjadi kesempatan bagi anak-anak untuk melakukan hal-hal negatif. Pola asuh otoriter membawa dampak positif dan negatif, dampak positifnya adalah anak-anak menjadi orang-orang yang terbiasa dengan peraturan serba ketat dan terbiasa untuk disiplin.