Penelitian ini dilatar belakangi oleh peranan industri perbankan yang semakin penting dalam menggerakkan roda ekonomi di era digital sekarang ini, dimana industri perbankan difungsikan sebagai Financial Intermediary yang akan dijelaskan lebih lanjut di bab I
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh rasio tingkat kecukupan modal, likuiditas, dan risiko kredit terhadap kinerja keuangan perbankan yang diukur dengan Return On Asset (ROA). Data yang digunakan adalah data sekunder, dimana pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dari seluruh perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2016 – 2018 yang berjumlah 45 perusahaan. Metode pengolahan didalam penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linear berganda yang diolah menggunakan SPSS statistik 23.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rasio kecukupan modal berpengaruh positif signifikan terhadap ROA, Likuiditas berpengaruh positif signifikan terhadap ROA, dan risiko kredit berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap ROA.