Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA yang masih di bawah KKM yang ditetapkan sekolah yaitu ≥ 70. Hal ini dikarenakan dalam pembelajaran guru hanya menggunakan metode ceramah saja tanpa melibatkan siswa sehingga siswa merasa jenuh dan bosan di dalam kelas. Pembelajaran yang dilakukan masih berpusat pada guru sehingga memberikan dampak pada banyaknya nilai siswa yang belum tuntas. Penelitian ini fokus pada hasil belajar kognitif siswa dengan bantuan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan hasil belajar sebelum dan sesudah diberikan perlakuan dengan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) pada pembelajaran IPA Kelas V SDN Sowan Kidul Kedung Jepara serta pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) terhadap hasil belajar IPA kelas V SDN Sowan Kidul Kedung Jepara.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode pre-experimental design dengan jenis one grup pretest dan posttest. Penelitian ini dilakukan di kelas V SDN Sowan Kidul Kedung Jepara dengan subjek/populasi dalam penelitian ini berjumlah 25 siswa yang terdiri dari 16 laki-laki dan 9 perempuan. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 kali pertemuan. Terdapat 2 jenis variabel dalam penelitian ini yaitu variabel dependen dan variabel independen. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa, sedangkan variabel independen dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL). Adapun teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes berupa soal pilihan ganda. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu soal pretest dan posttest yang berjumlah 25 butir soal. Teknik analisis data menggunakan bantuan aplikasi IBM SPSS Statistic versi 25 yang meliputi uji validitas, reliabilitas, daya pembeda tingkat kesukaran, uji prasyarat dan uji hipotesis.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil belajar siswa pada saat pretest menunjukkan nilai rerata sebesar 54 sedangkan saat posttest (menggunakan model pembelajaran CTL) hasil nilai rerata sebesar 80. Kenaikan hasil pretest dengan posttest sebesar 26. Perbedaan ini diperkuat dengan uji hipotesis yaitu uji-t diperoleh nilai signifikan (2-tailed) < 0,05 atau 0,000 < 0,05 sehingga H0 ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar sebelum dan sesudah diberikan perlakuan dengan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) pada pembelajaran IPA serta pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) terhadap hasil belajar IPA kelas V SDN Sowan Kidul Kedung Jepara.