PENGARUH RISIKO KREDIT, EFISIENSI OPERASIONAL, RISK AVERSION, DAN UKURAN BANK TERHADAP NET INTEREST MARGIN (Studi pada Bank Umum di BEI Periode 2012-2016)

LILIS WIJAYANTI, 141110001402 (2018) PENGARUH RISIKO KREDIT, EFISIENSI OPERASIONAL, RISK AVERSION, DAN UKURAN BANK TERHADAP NET INTEREST MARGIN (Studi pada Bank Umum di BEI Periode 2012-2016). Skripsi thesis, UNISNU.

[img]
Preview
Text
141110001402_COVER.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
141110001402_BAB I.pdf - Published Version

Download (237kB) | Preview
[img]
Preview
Text
141110001402_BAB II.pdf - Published Version

Download (230kB) | Preview
[img]
Preview
Text
141110001402_BAB III.pdf - Published Version

Download (439kB) | Preview
[img]
Preview
Text
141110001402_BAB IV.pdf - Published Version

Download (467kB) | Preview
[img]
Preview
Text
141110001402_BAB V.pdf - Published Version

Download (93kB) | Preview
[img]
Preview
Text
141110001402_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (66kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh risiko kredit, efisiensi operasional, risk aversion, dan ukuran bank terhadap net interest margin (NIM) pada Bank Umum di Bursa Efek Indonesia (BEI). Periode Penelitian yang digunakan yaitu 5 (lima) tahun, mulai tahun 2012 sampai 2016. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah net interest margin (Y), sedangkan variabel independen meliputi risiko kredit (X1), efisiensi operasional (X2), risk aversion (X3), dan ukuran bank (X4).
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Bank Umum Konvensional yang terdaftar di BEI sampai tahun 2016 yang berjumlah 42 perbankan. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dan didapatkan jumlah sampel sebanyak 26 perbankan. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda menggunakan program pengolah data SPSS 20.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel risiko kredit (NPL) tidak berpengaruh terhadap NIM, efisiensi operasional (BOPO) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap NIM, risk aversion (CAR) dan ukuran bank (SIZE) berpengaruh positif dan signifikan terhadap NIM. Sedangkan secara simultan risiko kredit, efisiensi operasional, risk aversion, dan ukuran bank berpengaruh signifikan terhadap NIM. Nilai koefisien determinasi dalam penelitian ini sebesar 0,353. Hal ini berarti kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen sebesar 0,353 atau 35,3% sedangkan sisanya 0,647 atau 64,7% dijelaskan oleh variabel independen lainnya yang tidak disebutkan dalam penelitian.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : A. Khoirul Anam,S.E.,M.Si.
Uncontrolled Keywords: Risiko kredit, Efisiensi Operasional, Risk Aversion, Ukuran Bank, Net Interest Margin.
Subjects: 300 Ilmu Sosial > 330 Ilmu Ekonomi > 332.1 Bank, Perbankan
300 Ilmu Sosial > 330 Ilmu Ekonomi > 332.7 Kredit
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen
Depositing User: Admin Perpustakaan Unisnu
Date Deposited: 11 May 2022 01:35
Last Modified: 11 May 2022 01:35
URI: http://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/3315

Actions (login required)

View Item View Item