Penelitian ini di latar belakangi oleh Praktek muamalah yang berhubungan dengan perbankan syariah. Segala praktek dalam akad yang ada dalam perbankan syariah perlu ditelisik lagi hukumnya supaya memberi maslahat dalam kehidupan dan sahnya akad..

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Praktek dan Hukum Islam akad Qardh Bi Syarti Rahni pada pembiayaan multijasa di Lembaga BMT USA Jepara. Dengan menggunakan Metode Penelitian kualitatif deskribtif, Sumber data yang diperoleh yaitu data primer dan sekunder, serta menggunakan tehnik pengumpulan data berupa pengamatan, wawancara, dokumentasi dan analisis data. Objek yang digunakan dalam penelitian yaitu DPS (dewan pengawas syariah) dan karyawan sekaligus Anggota BMT USA Jepara.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Praktek Pembiayaan Multijasa dengan Akad Qardh Bi Syarti Rahni yang dijalankan dalam akad perjanjiannya terdapat dua akad dalam satu akad perjanjian yaitu klausul Qardh dan Rahn, ditinjau dari hukum Islam hukumnya batal, karena tidak diperbolehkan di dalam satu akad perjanjian terdapat dua akad perjanjian sekaligus.