Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Penerapan konsep kecerdasan majemuk (multiple intelligences) dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SD Semai Jepara Tahun Pelajaran 2017/2018. (2) Faktor pendukung dan penghambat penerapan konsep kecerdasan majemuk (multiple intelligences) dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SD Semai Jepara Tahun Pelajaran 2017/2018.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif kualitatif, dengan mengambil latar di SD Semai Jepara, metode pengumpulan datanya menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini: (1) Penerapan konsep kecerdasan majemuk (multiple intelligences) dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SD Semai Jepara Tahun Pelajaran 2017/2018 dilakukan dengan beberapa tahap yaitu: (a) Perencanaan, sebelum melaksanakan pembelajaran maka terlebih dahulu guru menyusun lesson plan. (b) Pelaksanaan, penerapan konsep multiple intelligences dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SD Semai Jepara menggunakan beberapa strategi pembelajaran menyesuaikan dengan materi, kecerdasan siswa dan keinginan siswa yaitu strategi diskusi, wawancara, ceramah, presentasi, problem solving, klasifikasi, pengamatan, studi kasus, identifikasi, eksperimen, movie learning, parodi, demonstrasi, sosiodrama, kerja kelompok, games, karyawisata. Dari beberapa strategi tersebut, untuk penerapannya dalam pembelajaran, setiap pertemuan (tatap muka) menggunakan strategi yang berbeda-beda menyesuaikan dengan materi, kecerdasan siswa dan keinginan siswa. (c) Evaluasi, dalam melakukan penilaian pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam berbasis multiple intelligences dengan menggunakan penilaian autentik yang meliputi tiga ranah penilaian yaitu ranah kognitif, psikomotorik dan afektif. (2) Faktor pendukung penerapan konsep kecerdasan majemuk (multiple intelligences) dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SD Semai Jepara yaitu: minat siswa yang antusias dalam pembelajaran, sarana prasarana, lingkungan siswa dari rumah, guru dan orang tua yang mau memperhatikan terhadap kelangsungan perkembangan siswa. Adapun faktor penghambat penerapan konsep kecerdasan majemuk (multiple intelligences) dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SD Semai Jepara yaitu: alokasi waktu jam pelajaran, sarana dan prasarana yang masih kurang, lingkungan rumah yang kurang baik. Orang tua yang tidak mendukung.