Produk mebel sudah menjadi kebutuhan hidup manusia. Kebutuhan tersebut tidak lagi sekedar pemenuhan fungsi, namun juga bentuk yang bervariasi sebagai nilai estetika dalam ruangan. Semakin tingginya minat baca masyarakat menjadikan produk rak buku banyak dicari. Burung hantu memiliki kebiasaan diam, mengamati dan membaca situasi menjadi konsep dalam penciptaan rak buku.
Metode penelitian yang dilakukan perancang adalah metode kualitatif dengan tahapan perncanaan, pelaksanaan, analisis data, evaluasi. Dari hasil bebrapa penelitian maka alur desain penciptaan mengacu dalam fungsi mengikuti bentuk. Desain tidak hanya fungsional, namun memiliki nilai estetis yang memperindah interior. Bentuk dan tekstur menyerupai corak burung hantu memberi kesan mewah, antik dan elegan.
Desain di kembangakan melalui sketsa-sketsa alternatif. Sketsa yang terpilih kemudian dibuat gambar kerja, kemudian dijadiakan pedoman dalam proses produksi. Proses produksi dimulai dari pembahanan lalu perakitan dan finishing sebagai proses akhir.